R. Yulia Yulianti, M.Pd

Pengawas SMP Kota Bandung...

Selengkapnya
Navigasi Web
9. AKU MASIH SEPERTI YANG DULU

9. AKU MASIH SEPERTI YANG DULU

TANTANGAN HARI KE-9

#TantanganGurusiana

Hari ini, tidak ada yang berubah dari diriku, masih sama. Sama seperti dulu ketika aku meninggalkanmu 4 tahun lalu. Bahkan masih sama ketika pertama aku mengenalmu tahun 2013 ditempat yang special, yang tidak mungkin kulupakan seumur hidupku. Karena disanalah aku menemukan siapa diriku, aku menemukan yang benar-benar kucintai dan yang patut aku perjuangkan.

Cinta ini tumbuh perlahan namun pasti. Ingatanku selalu tentangmu. Bayanganku dipenuhi bayanganmu. Tiap saat yang terlintas hanya dirimu. Serta upaya yang harus aku lakukan agar rasa cinta ini tetap tumbuh dan tak menghilang, terhadapmu.

Ya sejak mengenalmu terjadi perubahan pada diriku. Aku lebih bersemangat menjalani hari-hariku. Senyum selalu terpancar diwajahku bila membayangkan akan segera berjumpa denganmu mewujudkan mimpi-mimpi kita. Segala upaya kulakukan agar dapat mewujudkan keinginanku untuk semakin melekatkan cinta kita. Segala rintangan dan halangan kusingkirkan untuk tetap bersamamu. Karena aku mencintaimu.

Mendung tak berkesudahan tampak diwajahku, bila kutemukan kebekuan diantara kita. Segala cara kulakukan agar bisa mengurai kekusutan karena dirimu. Ya terkadang pikiranku juga buntu, tidak bisa berpikir apa-apa. Kelelahan pun mendera ketika aku kehilangan akal untuk memposisikan dirimu agar bisa diterima oleh semua orang.

Terkadang terbersit rasa marah pada mereka, yang tidak bisa memahami rasa cintaku padamu. Mereka menyepelekan usahaku untuk mewujudkan cintaku padamu. Mereka meragukan upayaku untuk memuliakanmu.

Ah, literasiku sayang … aku akan tetap mencintaimu. Walaupun terseok-seok upayaku untuk mewujudkan mimpi kita. Bahkan habis daya kukorbankan untuk mewujudkan cita kita. Jatuh bangun aku mempertahankan cinta kita. Aku tak peduli. Ya, aku akan tetap berjuang dan berkorban untukmu. Walaupun untuk itu, aku akan disebut kehilangan akal dan tak waras.

Aku ingat saat pertemuan kita tahun 2013 di Adelaide. Saat aku mengikuti pogram West Java Training Adelaide Programe (WJTAP) selama 21 hari. Banyak hal yang kutemukan, yang mengubah mindset tentang Pendidikan dan self value.

Kesempatan itu membawa aku mengenalmu lebih jauh. Disana literasi sudah menjadi bagian dari diri dan tak terpisahkan. Bukan hanya sekadar kebiasaan membaca, tapi literasi sudah menjadi darah daging dan terimplementasikan dalam segala segi kehidupan. Dalam kehidupan bermasyarakat, menjalankan aturan dan tata tertib, menjaga kebersihan, serta bagaimana berempati dan care terhadap orang lain.

Itulah yang membuat aku jatuh cita padamu. Aku melamarmu, untuk bisa membawamu mengembara di negeriku yang juga sangat kucintai, Indonesia. Agar bisa kupetik kebermanfaatan literasi dan kupupuk agar tumbuh berkembang walaupun hanya sejarak langkah yang bisa kuupayakan. Walau hanya sekuat tenaga yang ada padaku. Tidak lebih.

Aku akan terus berjuang, dari dulu, kini hingga nanti. Karena aku masih tetap aku yang sama, yang mencintaimu karena pandangan pertama, oh literasiku.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar




search

New Post